Selasa, 30 Maret 2010

Spirit Pagi

“Pagi seprti tak pernah bosan menyapa kita. Kala sakit, bersedih, berduka, atau sedang bersuka cita. Pagi selalu datang dengan berjuta optimisme dan harapan. Hingga sekarang mungkin tak terhitung lagi, sudah berapa kali pagi menyambangi kita. Kebanyakan kita terkadang kurang peduli dengan bilangan hari, karena kita lebih banyak menghitung usia dari bilangan tahun. Padahal hari demi hari adalah rahasia nilai hidup kita. satu hari, selalu dimulai dengan datangnya pagi. Dan kualitas kita memulai awal hari biasanya sangat menentukan perjalanan kita pada hari itu. Pagi hari suasananya tak pernah berubah. Pagi yang dulu masih tetap seperti pagi yang sekarang. Penuh dengan kesejukan dan kesegaran. Tetapi itulah karakter waktu. Ia tidak pernah berubah kecuali Allah menentukan takdirnya yang lain, atau masa yang telah ditentukan telah tiba, yang berarti keberlangsungan dunia ini akan segera berakhir.

Pandanglah langit, perhatikanlah ke Maha Kuasaan Allah disana. Agar kita bisa menyibak rahasia dasyat di pagi hari. Ini adalah suatu kebiasaan yang dilakukan Rosulullah SAW. Rosulullah mengajarkan kita kita untuk mengarahkan pandangan pada kerajaan langit dan bumi. Menggerakan akal pikiran supaya kita suka mengenang serta merenungkan tanda-tanda kekuasaan Allah.”

Mari kuatkan ikrar kebersamaan kita disini.... di jalan Allah. Semoga esok hari kita masih disapa oleh pagi dan dapat mempersembahkan prestasi yang terbaik....

Kekuasaan Allah

Terlalu banyak rahasia hidup yang tidak kita ketahui. Karenanya kita sangat berharap kepada karunia Allah. Kita memang boleh berhitung tentang apa saja, juga tentang hidup yang berliku-liku. Tetapi, hidup tak selamanya berjalan dalam kalkulasi matematis. Ada ruang lain yang harus kita yakini. Karena diluar diri kita, diluar seluruh makhluk langit dan bumi, ada kekuasaan Allah. Itulah ruang lain itu. Kita semua adalah hamba Allah yang maha kuasa. Tidak ada yang bisa hidup tanpa pertolongannya.

Stasiun Kenangan

Setiap kita, bersama ketentuan takdir, ternyata bisa merancang prasasti-prasasti kenangan. Bukan untuk romantika melankolik yang cengeng, tapi agar ada pilar-pilar penyangga bagi kesinambungan cita-cita hidup kita. Bukan untuk memandanginya di hari tua, dengan mematit-matutnya penuh nostalgia, tapi agar ada yang bisa diwariskan bagi generasi sesudha kita. Semuanya kita harus rancang dalam stasiun kenangan, sebentuk perjuangan untuk menjaga stabilitas hidup di atas kebajikan. Hidup ini adalah perjalanan kenangan. Kenangan dari semua keadaaan dan peristiwa yang kita lalui. Namun, tidka sedikit dari kita melupakan begitu saja kenangan hidupnya. Meski tak semua harus dikenang,. Seperti pengalaman pahit dan penderitaan. Padahal kenangan adalah rantai kehidupan yang bisa memberikan inspirasi, energi dan motivasi.

Saatnya merancang stasiun kenangan... hari ini, esok , selamanya

Hari Kematian

Semua perlambang hidup yang bergerak atau diam, sesungguhnya selalu melambaikan perpisahan, mengalunkan lagu perpisahan. Setiap detik dan setiap waktu. Hari yang selalu baru, sinar matahari yang selalu bergeser dari hangat pagi ke panas di siang hari. Dari panas kehangat di sore hari. Bayi-bayi yang lahir di seluruh penjuru bumi ini, menangis dalam ketidakmengertian mereka. Juga para lelaki dan wanita dewasa yang bekerja keras setiap hari, menuju langkah-langkah akhir ketidakberdayaan melawan kematian. Sebagian yang lain menghitung hari, dalam sakit berkepanjangan. Semua lakon itu hanyalah para pengiring perpisahan abadi: kita yang meninggalkan perlambang itu, atau perlambang itu yang harus meninggalkan kita? Karenanya, dalam ketidaktahuan yang permanent, segala kesempatan baru harus kita maknai sebagai kesempatan terakhir. Seperti perkataan Rosulullah . “Shalatlah seperti shalat perpisahan”.

Kantong Kegembiraan

Bagi seorang muslim, disetiap situasi yang paling sulit, harus selalu ada celah untuk bergembira. Begitulah islam mengajarkan kepada kita. Celah itu bahkan harus selalu kita adakan. Semacam kantong-kantong pertahanan yang harus kita sisakan. Kita mengerti bahwa hidup tak sekedar persaingan. Tapi juga kerja keras dan pergulatan melawan alam yang rengus. Kadang ia seperti menghabisi jerih payah kita, menguras kesabaran kita dan melumat sisa-sisa tenaga kita. Setiap hari yang baru mungkin serasa akhir segala harapan. Tapi itu semua tidak boleh memberenggus kantong kegembiraaan kita. Kantong itu harus tetap ada, terjaga. Meski kala tertentu, dipuncak keguncangan kita, suatu hari, dulu atau nanti, dalam perjalanan hidup yang melelahkan ini, mungkin kantong2 itu tercabik-cabik. Tapi isi kantong itu tak boleh habis. Kegembiraan tak boleh binasa. Seorang muslim harus mengerti bagaimana seni menyemangati diri. Dengan mengambil bagiannya yang mesti untuk kantong kegembiraannya.

Seperti riak-riak kecilnya yang gemercik, seperti itulah kantong kegembiraan itu kita perlukan. Ketika hidup memantulkan resonansi pahitnya, kantong kegembiraan itu harus tetap ada, disana. Bisa jadi dinding-dinding sungai itu cadas. Tapi justru pada benturannya ada nyanyian itu. Tapi toh air kehidupan itupun laju, berlalu dan akan sampai ke muara tujuan. Bagi seorang muslim, kegembiraan tak sekedar basa-basi. Tapi juga bobot bagi sebuah kebaikan yang berlalu lalang di koridor perilaku yang nampak biasa. Di agama ini, Islam yang agung ini selalu ada pemuliaan hal-hal yang terlihat sederhana . bukankah Rosulullah menyebut, bahwa bermuka berseri-seri dan enak di tatap oleh saudara seiman itu sebuah kebajikan?

So, Keep Smile


Met Berkarya.. semoga hari ini berlalu dengan kebahagiaan. Amien


Hidup Kita

Hidup adalah perjalanan, stasiun pertamanya adalah kelahiran. Stasiun berikutnya adalah kematian. Sesudah itu adalah perhitungan amal. Hidup ini sebuah perjalanan. Tempat setiap orang menggantungkan harapan. Kesenangan dan keinginan hidup itu adalah fitrah. Tetapi pada praktiknya, banyak dari keinginan itu yang melampaui batas kebolehannya. Melebihi batas kewajarannya. Maka, secara sederhana bisa dijelaskan, bahwa kesuksesan didunia ini, justru harus dibangun dengan pengharapan kepada kebahagiaan akhirat. Secara tulus, kuat dan berkesinambungan. Persis seperti prinsip berawal dan berakhir. Artinya, awalilah segala hidup di dunia ini, dari dimensi akhir, yaitu akhirat. Diawali dalam niat, dalam langkah dan gerak hidup, juga dalam detik-detik penutupannya.

Jumat, 12 Maret 2010

Jilbab Fhiniq Yang Menarik







Mempersembahkan koleksi terbaru jilbab cantik dari Fhiniq. modis dan menginspirasi ananda kita untuk tampil lebih percaya diri.nyaman dan lembut di kenakan di segala suasana karena terbuat dari bahan berkualitas dan berkelas.

Model :
amazing star ( Warna Biru )
code K31
Rp. 47.500,-

cute honey
code K30
Rp.39.500,-





Minggu, 07 Maret 2010

Daily Model 25, 26, 27, 28







Daily Model 24, 23, 21, 10 B







Daily Model 10, 17, 13, 11







Kaos Daily Model 2,3, 6,8 9







Mempersembahkan kaos muslimah Daily yang sporty dan nyaman. terbuat dari bahan katun combed yang halus untu anda yang penuh kreatifitas.

tersedia ukuran S, M, L dan XL




Koleksi Gamis Daily. terbuat dari katun combed yang halus dan nyaman.

ukuran S, M, L, XL

Gamis Daily





Mempersembahkan koleksi Gamis dari Daily. dengan pilihan warna yang elegan di segala suasana. di desain dengan sablon timbul yang menarik dan percaya diri.